TimesPublik.com – Sebanyak 32 bidan dari Kecamatan Padalarang, Ngamprah, Cisarua dan Batujajar Kabupaten Bandung Barat (KBB) dipastikan bakal mengikuti sertifikasi pemasangan alat kontrasepsi (alkon) secara gratis.
Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) KBB, Panji Hernawan melalui Kepala Bidang KBKS, Aam Lia Kartipah mengatakan kali ini KBB mendapat kepercayaan menjadi lokasi khusus (lokus) pelatihan pemasangan alkon bagi para bidan.
“Program sertifikasi bidan tersebut penyelenggaranya dari Kementerian Kesehatan RI. Selain pesertanya dari wilayah KBB, plus 2 orang dari Kabupaten Purwakarta,” kata Aam saat dihubungi Minggu (28/9/2025).
Pada intinya, program sertifikasi yang akan dilaksanakan pada 1-2 dan 15-16 Oktober ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas para bidan yang sebenarnya sudah biasa melayani pemasangan alkon.
Sertifikasi yang akan mereka dapatkan, untuk memperkuat legalitas mereka dalam memberikan pelayanan dalam pemasangan alkon.
Pihaknya menyambut baik program sertifikasi gratis ini dan membantu para bidan untuk meningkatkan kapasitasnya.
Kata Aam, untuk sertifikasi secara mandiri, biayanya lumayan mahal, sementara BKKBN sendiri hanya bisa menyertakan program tersebut satu tahun untuk seorang.
Aam mengakui, jika selama ini bidangnya sangat terbantu oleh para bidan dalam mensukseskan program Keluarga Berencana (KB).
Mereka sangat berperan ketika pihaknya melaksanakan program-program untuk pencapaian itu.
“Alhamdulillah KBB mendapat kesempatan menjadi lokus ini. Tentunya sangat terbantu, baik untuk peningkatan kualitas maupun kuantitas para bidan dalam pelayanan ber-KB,” pungkasnya. ***