TimesPublik.com – Wakil Bupati Bandung Barat Asep Ismail, mengajak seluruh masyarakat untuk selalu memohon perlindungan Allah SWT, mewaspadai ancaman Sesar Lembang.
Diketahui, bencana Sesar Lembang bisa terjadi suatu waktu yang mengancam sejumlah daerah diantaranya wilayah Bandung Barat.
Sesar Lembang adalah patahan aktif sepanjang 29 kilometer yang membentang dari Padalarang hingga Cimenyan, tepat di kaki Gunung Tangkuban Parahu.
“Kami mengimbau kepada masyarakat, mari bersama-sama untuk memohon kepada yang punya negara, punya dunia dan punya Bandung Barat (adalah) Allah SWT,” kata Asep, usai peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 H/2025 Masehi di Mesjid As-Shidiq Pemkab Bandung Barat, Selasa (9/9/2025).
Selain ancaman Sesar Lembang, kondisi negeri saat inipun perlu disikapi dengan bijak oleh masyarakat. Namun yang lebih penting dari semua itu, adalah dengan bermunajat kepada Allah SWT melalui panjatan do’a.
Menurutnya, agar permohonan perlindungan dikabulkan Sang Pencipta, tentunya dengan cara melaksanakan ibadah. Bagi ummat Islam, salah satunya dengan melaksanakan kewajiban sholat lima waktu. “Karena (sholat lima waktu) adalah kuncinya,” tegasnya.
Asep juga mengatakan, peringatan Maulid Nabi kali ini, merupakan momen muhasabah diri, sekaligus meneladani akhlak Rasulullah SAW dalam kehidupan sehari-hari.
Nilai perjuangan Rasulullah dalam menegakkan Islam, sambung Asep harus terus menjadi suri tauladan. Terlebih saat ini, ditengah tantangan modernisasi dan arus teknologi informasi, beribadah harus lebih ditingkatkan.
“Maulid Nabi ini bukan hanya sekadar peringatan seremonial, tetapi sarana kita untuk memperbaiki hubungan dengan Allah SWT (Hablum Minallah) dan dengan sesama manusia (Hablum Minannas),” ucapnya lagi.
Sementara, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW Tingkat KBB tersebut menghadirkan ulama kondang, KH Sopyan Yahya, Ketua MUI KBB KH Ridwan, Sekda Bandung Barat Ade Zakir, para ASN Bandung Barat, para organisasi Islam, Ketua MUI tingkat kecamatan dan desa se-KBB.











