TimesPublik.com – Pemkab Bandung Barat berhasil memberikan pelayanan Keluarga Berencana (KB) menyambut Hari Kontrasepsi se-Dunia pada 26 September 2025, jauh melebihi target sehingga mencapai 142,37 persen.
Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) KBB Panji Hernawan melalui Kepala Bidang KBKS, Aam Lia Kartipah menjelaskan, pelayanan yang diberikan kepada akseptor berupa seluruh alat kontrasepsi.
Menurutnya, akseptor yang memperoleh pelayanan damai rangkaian peringatan Hari Kontrasepsi se-Dunia ini, untuk layanan kontrasepsi baru, Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) dan kontrasepsi pasca persalinan.
“Sebenarnya kalau untuk pelayanan (KB) terus berjalan. Cuma oleh BKKBN dibatasi tanggal 1-12 September kemarin (tahun 2025). Hasil capaian kita melebihi target, perhitungannya 142,37 persen,” kata Aam di Ngamprah, Jum-at (26/9/2025).
Berdasarkan data Sistem Informasi Keluarga (SIGA), jika semula target KB Pasca Persalinan di KBB hanya 1.239 akseptor, namun realisasinya mencapai 1.764 akseptor.
Sedangkan KB MKJP, ditargetkan 3.150 terealisasi 3.162 akseptor. Pada program KB peserta baru ditargetkan 6.299, terealisasi 6.398.
Melebihi capaian target pada agenda peringatan Hari Kontrasepsi se-Dunia ini, sekaligus merupakan momentum bagi KBB untuk menyumbangkan target bagi Jawa Barat (Jabar) yang mencapai target hingga 240 persen.
Ia menambahkan, pihak yang telah mensukseskan program itu selain Puskesmas, dibantu pula oleh Layanan Bidan Mandiri di bawah naungan Dinas Kesehatan dengan melibatkan para dokter, para bidan, dan para medis lainnya.
“Alhamdulillah berkat kerja sama yang baik semua lini lapangan, upaya kita untuk memaksimalkan pelayanan KB ini bisa melampaui target,” ujarnya.
“Tentunya kita sangat berterima kasih pada semua pihak yang membantu pelaksanaan layanan KB pada Hari Kontrasepsi se-Dunia ini,” imbuh Aam.
Sementara, untuk pelayanan KB kali ini juga dilaksanakan di berbagai fasilitas kesehatan (faskes) yang tersebar di seluruh wilayah Bandung Barat.
“Lokus (Lokasi khusus) untuk puncak peringatan Hari Kontrasepsi se-Dunia tingkat Jabar dilaksanakan di Bekasi. Kalau untuk tingkat nasional di Lampung,” pungkasnya.***